Meresahkan Masyarakat, Sejumlah Warung Tuak di Lilir Dirazia Petugas

    Meresahkan Masyarakat, Sejumlah Warung Tuak di Lilir Dirazia Petugas

    Lombok Barat NTB - Kegiatan Rutin yang ditingkatkan (KRYD) Polresta Mataram kembali dilakukan sebagai upaya pemeliharaan keamanan dan ketertiban masyarakat. Kegiatan kali ini melakukan  razia tempat-tempat Warung yang menjual minuman keras tradisional jenis Tuak di Dusun Lilir, Desa Mekarsari Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat. Kamis, (24/08/2023)

    Kegiatan yang  dipimpin oleh Kapolsek Gunungsari Iptu I Putu Gede Mertayasa, SH, MH bersama Kanit Kamseltibcar Lantas Iptu Siswoyo SH, Kanit 4 Sat Intelkam Polresta Mataram Iptu Dahmanto, Kanit 1 Sat Intelkam Iptu I Ketut Tirtayasa, Kabid Penegakan Perda Sat Pol PP Lobar Wirya Kurniawan beserta personel TNI, personel gabungan Polresta Mataram dan personel Sat Pol PP.

    Kapolresta Mataram melalui Kapolsek Gunungsari Iptu I Putu Gede Mertayasa SH MH mengatakan bahwa KRYD ini menindak lanjuti perintah pimpinan Kapolresta Mataram untuk menjamin kepastian Harkamtibmas  dan menjelang Pemilu Tahun 2024.

    " Sekaligus sebagai komitmen untuk memberikan rasa aman dan nyaman akibat laporan masyarakat terhadap adanya warung-warung yang menjual miras dan meresahkan masyarakat, baik bagi penjual dan pengunjung yang mengkonsumsi minuman tradisional jenis Tuak ", ucapnya 

    Iptu Mertayasa menjelaskan bahwa sasaran pada operasi tersebut kepada lokasi-lokasi yang berpotensi menjadi gangguan kamtibmas.

    Dari kegiatan razia yang dilaksanakan tim gabungan mengamankan Miras tradisional (Tuak) 64 botol besar, 148 botol kecil, kemudian  2 jerigen 30 liter kembali ditemukan dari 5 (lima) warung yang disambang dan disita untuk proses lebih lanjut.(Adb)

    ntb
    Syafruddin Adi

    Syafruddin Adi

    Artikel Sebelumnya

    Gencar Sosialisasi Bahaya Narkoba, Polresta...

    Artikel Berikutnya

    Kapolsek Sandubaya dan Camat Cakranegara...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    TV Parlemen Live Streaming
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Irigasi Bagus dan Petani Bisa Panen Tiga Kali Dalam Setahun
    Hendri Kampai: Utopia Indonesia, Visi Indonesia Emas Namun Uang Kuliah Semakin Tak Terjangkau
    Hendri Kampai: Pemimpin Sejati Meninggalkan 'Legacy', Bukan Janji, Apalagi Hutang
    Pemerintah Indonesia Berhasil Menaikkan Pajak dan Menurunkan Subsidi, Menteri Keuangan Terbaiknya di Mana?

    Ikuti Kami